Padahalantara keduanya ibarat dua sisi mata uang yang selalu beriringan. Tidak ada yang harus dipertentangkan, malah harus disinergikan. KH Aziz Manshur tampil sebagai pembicara tunggal di kegiatan Pengajian Selapanan yang ajeg diselenggarakan aktifis di kepengurusan MWC NU Sumobito Jombang Jawa Timur, Sabtu malam (27/9).
403 ERROR Request blocked. We can't connect to the server for this app or website at this time. There might be too much traffic or a configuration error. Try again later, or contact the app or website owner. If you provide content to customers through CloudFront, you can find steps to troubleshoot and help prevent this error by reviewing the CloudFront documentation. Generated by cloudfront CloudFront Request ID R2NWt5k2aWS23XuidYseMebxLXSlF2cZ3wKXT7gUM6oyFhcjlM7FGw==
Jakarta- Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengatakan antara PDI Perjuangan dan Nahdlatul Ulama (NU) sangat dekat dan selalu beriringan. Ia pun merasa bersyukur, bahwa kedekatan kaum nasionalis dan kaum relijius hingga kini masih terus berjalan dengan erat. "Begitupun hubungan PDI Perjuangan dan Nahdlatul Ulama sangat dekat dan selalu beriringan," kata Megawati saat PDI []
Tips Bekerja Ikhlas – Pekerjaan menjadi modal yang sangat penting untuk menjalani kehidupan. Dari pekerjaan yang dilakukan maka akan mendapatkan penghasilan. Banyak dari anda yang mungkin merasakan berat untuk menjalankan pekerjaan tersebut. Terlebih, jika kurang ikhlas dalam menjalankannya. Berbagai macam alasan bisa saja muncul seperti pekerjaan yang tidak sesuai dan lainnya. Meskipun, pekerjaan tersebut tidak sesuai dengan keahlian anda tetap harus dikerjakan. Terutama, jika anda membutuhkan uang untuk kebutuhan sehari-hari. Maka, pekerjaan sesulit apapun tetap harus dilaksanakan. Pekerjaan yang dijadikan beban maka akan terasa berat. Tetapi, jika pekerjaan dilakukan dengan ikhlas maka akan merasakan berbagai kemudahan. Manfaat kerja ikhlas sangat banyak dan membantu untuk pekerjaan anda. Ketahui tips bekerja ikhlas yang bisa anda jalankan sehari-hari. Bekerja ikhlas Menjalankan pekerjaan dengan ikhlas maka anda bisa lebih menikmatinya. Ini dia beberapa tips yang bisa digunakan 1. Berdoa Sebelum Bekerja Hal terpenting sebelum melakukan pekerjaan yaitu dengan berdoa. Tanamkan pada diri anda untuk selalu berdoa sebelum bekerja. Percayalah, bahwa Tuhan YME selalu memberikan yang terbaik untuk anda. Doa yang baik juga akan memberikan perasaan yang nyaman pada tubuh. Setelah melakukan doa, hati dan pikiran akan merasakan kenyamanan. Bahkan, tidak jarang menjadi lebih semangat dalam melakukan pekerjaan. Alangkah lebih baiknya untuk menganggap semua yang dikerjakan tersebut seperti ibadah. Maka, anda bisa menjalani pekerjaan tersebut dengan lebih ikhlas lagi. 2. Bersyukur Salah satu hal yang bisa anda lakukan yaitu dengan bersyukur. Sudah seharusnya, anda bersyukur terhadap pekerjaan yang diberikan. Pekerjaan tersebut sangat membantu anda untuk bisa memperoleh penghasilan. Diluaran sana, masih banyak yang bingung dalam mencari pekerjaan yang diinginkan. Jadi, bagaimana mungkin anda tidak bisa bersyukur terhadap pekerjaan anda? Cobalah untuk selalu bersyukur setiap hari. Masih banyak yang belum beruntung seperti anda dalam pekerjaan. Jika anda selalu bersyukur maka pekerjaan juga akan menjadi lebih nyaman. 3. Tetap Bersabar Menjalani pekerjaan memang selalu ada tantangannya. Untuk itu, alangkah baiknya untuk tetap bersabar dalam bermacam persoalan yang dihadapi. Semua tahu bahwa bersabar tentu ada batasnya. Namun, apapun yang terjadi percayalah akan terdapat solusinya. Jangan gegabah dengan melakukan tindakan yang tidak baik. Belajarlah untuk bisa sabar dan ikhlas dalam bekerja. Hal tersebut sangat baik untuk menunjang pekerjaan anda. Jadikan semua pekerjaan tersebut berjalan dengan santai. Jangan anggap tantangan dan masalah pada pekerjaan sebagai beban. Selalu bersabar dan selesaikan semuanya dengan baik-baik. Maka, anda akan merasakan kedamaian dalam bekerja yang sesungguhnya! 4. Ingat Keluarga Dirumah Saat anda merasakan bahwa pekerjaan tersebut berat, ingatlah keluarga dirumah. Bagaimana mungkin anda bisa bermalas-malasan saat mengingat keluarga menantikan anda? Lalu, ingat juga bahwa tanggung jawab ada untuk semua keluarga. Apakah anda masih bisa memiliki pikiran bahwa pekerjaan tersebut berat? Dengan mengingat keluarga dirumah maka akan membantu untuk bisa menyelesaikan pekerjaan. Serta, menjalankan pekerjaan tersebut dengan ikhlas. Jangan sampai, pikiran anda terpengaruh dengan hal yang mengganggu dalam pekerjaan. Abaikan hal yang lainnya dan tetap fokus pekerjaan untuk bisa membahagiakan keluarga dirumah! 5. Kerjakan Sebaik Mungkin Tidak ada yang tahu dimana dan kapan rejeki tersebut akan datang. Jika anda bisa menjalankan pekerjaan dengan baik, bisa jadi rejeki tersebut hadir. Sebaliknya, jika anda mengerjakan dengan kurang maksimal maka menjadi tidak memuaskan. Hal ini harus dipahami oleh semua yang telah bekerja. Terutama, yang memiliki usaha sendiri. Semua yang anda kerjakan usahakan untuk bisa diberikan dengan semaksimal mungkin. jangan sampai, sedikit masalah yang terjadi membuat anda kehilangan segalanya. Percayalah, usaha yang dilakukan dengan maksimal tentu tidak akan pernah mengkhianati hasil. Lakukan semua pekerjaan dengan hasil yang baik agar memperoleh kepercayaan dari pelanggan. 6. Jangan Tunda Pekerjaan Jangan pernah sekalipun untuk menunda pekerjaan! Karena, hal tersebut hanya akan membuat diri anda menjadi malas. Kemudian, akan timbul rasa berat untuk menjalani pekerjaan tersebut. Alangkah baiknya, untuk bisa menjalankan pekerjaan sesuai pada waktu yang telah diberikan. Jalankan pekerjaan dengan hati yang tenang dan lakukan sesuai pada ketentuannya. Sekali saja anda melakukan penundaan terhadap pekerjaan, akan terasa perbedaanya. Anda bisa saja merasakan kenyamanan saat tidak melakukan pekerjaan tersebut. Tetapi, justru inilah yang akan menjadi akhir dari segalanya. Ikhlaslah dalam membagi waktu untuk diri anda dan pekerjaan. Dengan begitu, pekerjaan yang dijalani akan terasa lebih nyaman dan menyenangkan. 7. Kerjakan Yang Mudah Dahulu Mengeluh terhadap pekerjaan yang besar bukan solusi yang terbaik. Anda sudah harus memulai dari langkah yang kecil untuk menjadi besar. Caranya, jika terdapat pekerjaan yang besar maka dapat melaksanakan bagian yang dirasa mudah terlebih dahulu. Jangan ragu untuk memulai hal seperti ini. Sebaiknya, bisa diterapkan pada diri anda. Karena, saat anda belum melaksanakan yang mudah dan sudah mendekati masa waktu selesai pekerjaan. Maka, apa yang akan anda lakukan? Tentu akan terburu-buru dalam melakukan pekerjaan. Selanjutnya, anda hanya akan mengeluh terhadap apa yang dilakukan. Padahal, itu merupakan kesalahan diri sendiri yang seharusnya tidak perlu dilakukan. Ikhlaslah terhadap pekerjaan yang dilakukan meskipun dalam ukuran yang besar. 8. Buat Target Tujuan Pekerjaan Biasanya, setiap orang yang melakukan pekerjaan tentu bukan tanpa alasan. Melainkan, memiliki tujuannya tersendiri. Beban kerja yang ada pada pekerjaan sebaiknya dihilangkan. Cara mengatasi beban kerja ini bisa dengan membuat target dari apa yang anda lakukan. Sebagai contoh, dalam sebuah proyek yang dijalankan maka akan terbagi dalam beberapa pekerjaan. Disinilah, anda bisa membuat target dari bagian yang anda kerjakan. Jika pekerjaan tersebut lebih cepat selesai dalam 1 minggu, maka anda bisa berlibur. Nah, target kecil seperti itulah yang bisa anda lakukan. Tentunya, hal ini sudah banyak dilakukan oleh para freelance ataupun para karyawan yang ingin mengambil cuti. Apakah anda sudah melakukannya? 9. Cintai Pekerjaan Anda Kerja itu berat, tapi jangan jadikan pekerjaan tersebut sebagai beban. Cobalah untuk mencintai pekerjaan anda. Banyak yang bilang, meskipun anda tidak suka namun jika bertemu setiap hari maka akan menjadi cinta. Hal ini ternyata tidak hanya berlaku untuk pasangan saja. Tetapi, juga bisa saja berlaku untuk pekerjaan. Semua yang dilakukan atas dasar cinta akan memberikan kenyamanan. Kemudian,anda akan merasakan lebih ikhlas dalam melakukannya. Untuk itu, lebih baik mulai sekarang bisa mencintai pekerjaan anda. Abaikan perkataan dari orang lain, tetap fokus pada pekerjaan anda. Karena, bukan orang lain yang memberikan penghasilan melainkan pekerjaan yang anda cintai ini. Baca juga 7 Tips Agar Selalu Semangat dalam Bekerja Sudah seharusnya, tips bekerja dengan ikhlas diatas bisa anda gunakan. Lakukanlah pekerjaan dengan keikhlasan, maka anda akan mendapatkan kenyamanan. Selain itu, anda juga akan merasakan lebih menikmati pekerjaan tersebut. Jadi, jangan sampai anda tidak mencobanya! SEMARANG Agama dan negara harus dapat berjalan beriringan dan saling memperkukuh, bukan untuk saling dipertentangkan. Pernyataan tersebut disampaikan Presiden Joko Widodo dalam sambutannya pada Silaturahmi Penyuluh Agama se-Jawa Tengah yang digelar di Lapangan Pancasila, Simpang Lima, Kota Semarang, Provinsi Jawa Tengah, Sabtu, 14 April 2018. Doa sebelum bekerja adalah salah satu amalan yang sangat dianjurkan dalam Rasulullah SAW. sendiri mengajarkan berbagai doa yang bisa dipanjatkan setiap pagi sebelum memulai ini menunjukkan betapa pentingnya berdoa sebelum memulai bekerja agar Allah memberkahi segala usaha yang kita blog post ini, kita akan membahas beberapa doa sebelum bekerja yang bisa dipanjatkan agar selalu mendapatkan berkah dari dari doa Ibnu Umar hingga doa dari ayat-ayat Alquran, semuanya akan diulas secara itu, kita juga akan membahas adab membaca doa sebelum bekerja di kantor dan sesudahnya, serta pentingnya menghindari syubhat dan menegakkan etika saat berangkat dan pulang menjalankan pekerjaan, kita harus senantiasa mengutamakan prinsip-prinsip syariat dan memegang teguh prinsip terkadang ada godaan untuk melakukan hal-hal yang tidak baik, namun dengan membaca doa sebelum bekerja, kita akan mendapatkan kekuatan dan keberanian untuk menghindari segala bentuk godaan itu, dengan membaca doa sebelum bekerja secara rutin, kita juga akan mendapatkan keutamaan berdoa dan meminta perlindungan pada Allah seorang muslim, kita harus selalu berusaha agar pekerjaan yang kita lakukan menjadi berkah dan bernilai pahala di mata Allah. Oleh karena itu, kita harus selalu berdoa agar Allah senantiasa memberikan kelancaran dalam mencari kesempatan ini, kita juga akan membahas amalan kiai Ghofur yang bisa membantu kita dalam memperoleh rezeki yang hal tersebut akan diulas secara lengkap dalam blog post ini. Jadi, tetaplah bersama kami dan simak ulasan lengkapnya!Doa Sebelum Bekerja agar Selalu Berkah dari RasulullahDoa Ibnu UmarDoa Mengawali PagiDoa di Pagi HariDoa Sebelum Bekerja dari Ayat-ayat AlquranAl-Maidah – 114Ath-Thalaaq – 3Shaad – 35Doa Sebelum Bekerja dan Sesudah Bekerja PendekAdab Membaca Doa Sebelum Bekerja di Kantor dan SesudahnyaDiikuti dengan Bekerja yang Tekun dan Sungguh-SungguhTetap Memegang Prinsip-Prinsip SyariatMengutamakan Kejujuran dalam BekerjaMenghindari SyubhatMenegakkan Etika saat Berangkat dan Pulang BekerjaAlasan Membaca Doa Sebelum Beraktivitas Secara RutinMenjadikan Pekerjaan Berkah dan Bernilai PahalaMendapatkan Keutamaan BerdoaMeminta Perlindungan pada Allah Kiai Ghofur agar Rezeki LancarPenutupDoa Sebelum Bekerja agar Selalu Berkah dari RasulullahDalam kitab Ad-Du’a yang ditulis oleh Al-Tabrani, dijelaskan bahwa Ibnu Umar pernah melafalkan doa, yaitu untuk memohon agar dilancarkan Ibnu UmarDoa tersebut berbunyi sebagai berikutَّأَللَّهٌمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ مِنْ فَضْلِكَ وَعَطَائِكَ رِزْقًا طَيِّبًا مٌبَارَكًا، اَللَّهُمَّ إِنَّكَ أَمَرْتَ بِالدُّعَاءِ وَقَضَيْتَ عَلَىَّ نَفْسَكَ بِالْاِسْتِجَابَةِ وَأَنْتَ لَا تٌخْلِفٌ وَعْدَكَ وَلَا تٌكَذِّبُ عَهْدَكَ اَللَّهُم مَا أَحْبَبْتَ مِنْ خَيْرٍ فَحَبِّبْهٌ إِلَيْنَا وَيَسِّرْهُ لَنَا وَمَا كَرَهْتَ مِنْ شَئْ ٍفَكَرِهْهُ إِلَيْنَا وَجَنِّبْنَاهُ وَلَا تُنْزِعْ عَنَّا الْإِسْلَامَ بَعْدَ إِذْ أَعْطَيْتَنَاAllahumma innii as’aluka min fadhlika wa athaa’ika rizkan thayyiban mubaarakan. Allahumma innaka amarta bid du’aa’i wa qadhaita alayya nafsaka bil istijaabah wa anta laa tukhlifu wa’daka wa laa tukadzzibu ahdaka. Allahumma ma ahbabta min khairin fa habbibhu ilaina wa yassirhu lanaa wa maa karahta min syaiin fa karihhu ilaina, wa jannibnaahu wa laa tunzi’ annal islaam ba’da iz a’ Allah, sesungguhnya aku meminta dari keutamaanmu dan pemberianmu, rezeki yang baik lagi berkah. Ya allah sesungguhnya engkau memerintahkan untuk berdoa dan memutuskan atasku pengabulan doa, dan engkau Zat Yang tidak melanggar janji dan tidak mendustainya. Ya Allah, tidak ada kebaikan yang engkau sukai, kecuali Engkau jadikanlah kami mencintai kebaikan tersebut dan mudahkanlah kami mendapatkannya. dan tidak ada sesuatu yang Engkau benci kecuali Engkau jadikan kami benci terhadap sesuatu tersebut dan jauhkanlah kami darinya. Dan janganlah Engkau cabut dari kami keislaman kami setelah Engkau bahwa doa di atas dianjurkan untuk dibaca sekali sebelum berangkat bekerja untuk memohon kelancaran urusan dan rezeki kepada Allah itu, dalam karyanya yang berjudul Al-Adzkar, Imam an-Nawawi mengutip hadis yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah tentang doa-doa yang diajarkan oleh Nabi Muhammad saw. saat mengawali kegiatan di pagi Mengawali PagiBerikut adalah bunyi doa tersebutاَللَّهُمَّ بِكَ أَصْبَحْنَا وَبِكَ أَمْسَيْنَا، وَبِكَ نَحْيَا، وَبِكَ نَمُوْتُ، وَإِلَيْكَ النُّشُوْرُAllāhumma bika ashbahnā, wa bika amsainā, wa bika nahyā, wa bika namūtu, wa ilaikan Allah, dengan-Mu aku berpagi hari, dengan-Mu aku bersore hari, dengan-Mu kami hidup, dengan-Mu kami mati. Hanya kepada-Mu kami kembali,” HR. Abu Dawud, At-Turmudzi, Ibnu Majah, dan lainnya.Karena diamalkan untuk memulai hari, doa di atas juga cocok dijadikan sebagai doa sebelum memulai aktivitas di doa singkat di atas, Imam an-Nawawi juga mengutip hadis riwayat Sayyidina Ibnu Mas’ud damam Sahih di Pagi HariSama halnya dengan doa sebelumnya, doa berikut ini juga diajarkan oleh Rasulullah saw. untuk dibacakan oleh umatnya di pagi hariأَصْبَحْنَا وَأَصْبَحَ الملْكُ للهِ، وَالحَمْدُ للهِ، لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ لَهُ الملْكُ وَلَهُ الحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ، رَبِّ أَسْأَلُكَ خَيْرَ مَا فِي هَذِهِ اللَّيْلَةِ وَخَيْرَ مَا بَعْدَهَا وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا فِي هَذِهِ اللَيْلَةِ وَشَرِّ مَا بَعْدَهَا، رَبِّ أَعُوذُ بِكَ مِنَ الكَسْلِ وَسُوْءِ الكِبَرِ، أَعُوذُ بِكَ مِنْ عَذَابٍ فِي النَّارِ وَعَذَابٍ فِي القَبْرِAshbahnā wa ashbahal mulku lillāhi wal hamdu lillāhi, lā ilāha illallāhu wahdahū lā syarīka lah, lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa alā kulli syaiin qadīr. Rabbi, as’aluka khaira mā fī hādzihil lailata wa khaira mā badahā, wa aūdzu bika min syarri mā fī hādzihil lailata wa khaira mā badahā. Rabbi, aūdzu bika minal kasli wa sū’il kibari. Aūdzu bika min adzābin fin nāri wa adzābin dil dan kuasa Allah berpagi hari. Segala puji bagi Allah. Tiada tuhan selain Allah yang maha esa, tiada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya segala kuasa dan puji. Dia kuasa atas segala sesuatu. Tuhanku, aku memohon kepada-Mu kebaikan malam ini dan malam sesudahnya. Aku memohon perlindungan-Mu kejahatan malam ini dan malam sesudahnya. Tuhanku, aku memohon perlindungan-Mu dari kemalasan dan kedaifan masa tua. Aku memohon perlindungan-Mu dari siksa neraka dan siksa kubur,” Lihat Imam An-Nawawi, Al-Adzkar, [Damaskus Darul Mallah, 1971 M/1391 H], halaman 64.Dengan membaca doa-doa tersebut sebelum menjalankan aktivitas, semoga Allah Swt. dapat memudahkan jalan kita mencari rezeki dan menjaga keselamatan kita saat Sebelum Bekerja dari Ayat-ayat AlquranRasulullah saw. telah mengajarkan banyak doa kepada umatnya, termasuk doa-doa yang bisa kamu panjatkan sebelum melakukan berbagai aktivitas sebagaimana telah dibahas doa-doa yang diajarkan Rasulullah tersebut, ada juga doa-doa yang bersumber dari Alquran dan bisa kamu amalkan sebelum bekerja. Sebab, doa-doa tersebut insyaAllah dapat memudahkan kita dalam memperoleh rezeki atas kehendak Allah – 114Yang pertama adalah doa memohon rezeki yang berlimpah dari Alquran Surah al-Maidah ayat 114 berikut iniقَالَ عِيسَى ٱبْنُ مَرْيَمَ ٱللَّهُمَّ رَبَّنَآ أَنزِلْ عَلَيْنَا مَآئِدَةً مِّنَ ٱلسَّمَآءِ تَكُونُ لَنَا عِيدًا لِّأَوَّلِنَا وَءَاخِرِنَا وَءَايَةً مِّنكَ ۖ وَٱرْزُقْنَا وَأَنتَ خَيْرُ ٱلرَّٰزِقِينَQāla īsabnu maryamallāhumma rabbanā anzil alainā mā`idatam minas-samā`i takụnu lanā īdal li`awwalinā wa ākhirinā wa āyatam mingka warzuqnā wa anta khairur-rāziqīnArtinyaIsa putera Maryam berdoa “Ya Tuhan kami turunkanlah kiranya kepada kami suatu hidangan dari langit yang hari turunnya akan menjadi hari raya bagi kami yaitu orang-orang yang bersama kami dan yang datang sesudah kami, dan menjadi tanda bagi kekuasaan Engkau; beri rezekilah kami, dan Engkaulah pemberi rezeki Yang Paling Utama”.Ath-Thalaaq – 3Kedua, kamu juga bisa memanjatkan doa untuk memohon rezeki yang tidak disangka-sangka kepada Allah dengan membaca Alqurah Surah ath-Thalaaq ayat 3 berikut iniوَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ ۚ وَمَن يَتَوَكَّلْ عَلَى ٱللَّهِ فَهُوَ حَسْبُهُۥٓ ۚ إِنَّ ٱللَّهَ بَٰلِغُ أَمْرِهِۦ ۚ قَدْ جَعَلَ ٱللَّهُ لِكُلِّ شَىْءٍ قَدْرًاWa yarzuq-hu min ḥaiṡu lā yaḥtasib, wa may yatawakkal alallāhi fa huwa ḥasbuh, innallāha bāligu amrih, qad ja’alallāhu likulli syai`ing qadrāArtinyaDan memberinya rezeki dari arah yang tiada disangka-sangkanya. Dan barangsiapa yang bertawakkal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan keperluannya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan yang dikehendakiNya. Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap – 35Selanjutnya, dalam Alquran Surah Shaad ayat 35 juga mengandung doa untuk meminta ampunan kepada Allah Swt. dan agar dibukakan pintu رَبِّ ٱغْفِرْ لِى وَهَبْ لِى مُلْكًا لَّا يَنۢبَغِى لِأَحَدٍ مِّنۢ بَعْدِىٓ ۖ إِنَّكَ أَنتَ ٱلْوَهَّابُQāla rabbigfir lī wa hab lī mulkal lā yambagī li`aḥadim mim ba’dī, innaka antal-wahhābArtinyaIa berkata “Ya Tuhanku, ampunilah aku dan anugerahkanlah kepadaku kerajaan yang tidak dimiliki oleh seorang juapun sesudahku, sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Pemberi”.Doa-doa pembuka rezeki di atas sangat cocok jika dijadikan doa sebelum bekerja. Sebab, doa-doa tersebut mengandung permohonan agar Allah Swt. memberikan karunia-Nya pada karena itu, dianjurkan untuk memperbanyak doa-doa tersebut dalam berbagai urusan, termasuk memulai suatu semakin banyaknya doa yang kita panjatkan, kemungkinan Allah Swt. akan membalas dan menjawab doa tersebut pun akan semakin lupa juga untuk membarengi doa-doa yang kamu panjatkan tersebut dengan terus berikhtiar dalam segala Sebelum Bekerja dan Sesudah Bekerja PendekJika doa-doa di atas terlalu panjang, ada juga pilihan doa lainnya yang bisa kamu baca sebelum bekerja dan memulai aktivitas adalah doa sebelum bekerja yang pendek dan ringkas dalam bahasa Arab beserta latin dan artinyaاَللهُمَّ اغْفِرْلِى ذَنْبِيْ، وَوَسِّعْ خُلُقِيْ، وَطَيِّبْ لِيْ كَسَبِيْ، وَقَنِّعْنِيْ بِمَا رَزَقْتَنِيْ، وَلاَتَذْهَبْ قَلْبِيْ إِلَى شَيْئٍ صَرَّفْتَهُ عَنِّيْAllaahummaghfir lii dzanbii, wa wassi’ khuluqii, wa thayyib lii kasabii, wa qanni’nii bimaa razaqtanii, wa laa tadz-hab qalbii ilaa syai-in sharraftahu Allah, ampunillah dosaku, perluaslah muliakanlah akhlakku, berilah untukku pekerjaan yang baik, jadikanlah aku puas menerima apapun yang Engkau karuniakan kepadaku, dan janganlah Engkau buat hatiku mengingat apapun yang telah Engkau palingkan dariku.” HR. Ibnu An-NajjarLalu, bagaimana doa yang dipanjatkan setelah selesai bekerja dan akan pulang ke rumah? Jika pekerjaan atau tugas telah usai, kamu bisa membaca doa sesuai hadis yang diriwayatkan oleh Ibnu Majah, Abu Dawud, Tirmidzi, dan Nasa’i berikut iniاَللّهُمَّ اِنِّيْ اَعُوْذُ بِكَ اَنْ اَضِلّ اَوْ أُضَلَّ اَوْ اَزِلَّ اَوْ أَظْلَمَ اَوْ أَجْهَلَ اَوْ يُجْهَلَ innii a’uudzubika an’adhilla, au’udholla, au’azilla, au’adzlama, au ajhala, au yujhala Allah, sungguh aku berlindung kepada-Mu agar tidak tersesat atau disesatkan atau aku tergelincir atau digelincirkan atau aku berbuat dzalim atau didzalimi atau aku berbuat bodoh atau dibodohi” – HR. Nasa’i, Tirmidzi, Abu Dawud, Ibnu Majah.Jika doa sebelum bekerja dibaca untuk memohon keberkahan dari pekerjaan yang kita lakukan, doa sesudah bekerja menyerukan rasa syukur kita kepada Allah Swt. atas nikmat keselamatan yang telah Ia berikan selama mengerjakan pekerjaan atau tugas bisa membaca doa tersebut tepat setelah jam kerja selesai, saat keluar dari kantor atau pun tempat kerja, dan saat akan naik kendaraan pulang ke Membaca Doa Sebelum Bekerja di Kantor dan SesudahnyaDalam melakukan segala hal, agama Islam mengajarkan umatnya untuk melaksanakannya sesuai adab atau etika yang baik. Begitu juga dengan untuk pekerjaan yang sifatnya haram tentu bukan suatu hal yang disukai oleh Allah Swt. Sebab, doa yang kamu panjatkan sebelum melakukan hal yang diharamkan tersebut tidak secara otomatis membuatnya menjadi dalam memanjatkan doa sebelum bekerja agar pekerjaan kita diberkahi oleh Allah Swt., kita juga meniatkan perbuatan tersebut secara ikhlas untuk Allah Ta’ seorang Muslim, kamu perlu memahami bahwa bekerja tidak hanya soal mencari uang dan keuntungan saja. Akan tetapi, ada nilai ibadah di dalamnya yang membuat Allah Swt. mewajibkan umatnya untuk bekerja, kamu bisa mencari nafkah dan menunaikan kewajiban-kewajiban lain sebagai umat Muslim, seperti infak, shodaqah, dan hal-hal di atas, melandasi pekerjaan dengan adab dan etika berikut ini juga penting supaya apa yang kamu kerjakan dapat menjadi sesuatu yang mulia di hadapan Allah dengan Bekerja yang Tekun dan Sungguh-SungguhSetelah membaca doa sebelum bekerja, bukan berarti kita bisa berleha-leha dan menyerahkan semuanya kepada Allah Swt. tanpa melakukan dalam bekerja juga merupakan suatu hal yang penting dan mendasar bagi umat Islam yang bekerja secara kita harus mematuhi kewajiban-kewajiban kita dalam bekerja, seperti menyelesaikan pekerjaan secara tepat waktu, tidak tanggung-tanggung dalam menuntaskan suatu tugas, dan tidak menunda-nunda diriwayatkan oleh Aisyah Rasulullah saw. pernah bersabda bahwa Allah Ta’ala mencintai hamba-Nya yang jika melakukan pekerjaan dia itqan, yaitu menyempurnakan Memegang Prinsip-Prinsip SyariatTetap berpegang pada prinsip-prinsip syariat juga menjadi suatu hal yang penting bagi seorang umat hal ini, sebagai umat Muslim sudah seharusnya meningkatkan keimanan dan mempertahankan kehalalan pekerjaan yang selalu berpegang teguh pada prinsip-prinsip syariat, insyaAllah kita akan dijauhkan dari berbagai dosa dan harta yang kita peroleh akan menjadi lebih diingat bahwa mengikuti syariat Islam dalam hal ini bisa ditinjau dari sisi substansinya dan sisi substansi, pekerjaan tersebut seharusnya tidak menghasilkan barang-barang yang haram atau menyebarluaskan hal-hal yang fasad, seperti permusuhan dan secara penunjang atau yang tidak berhubungan langsung dengan pekerjaan, misalnya menghindari maksiat saat Kejujuran dalam BekerjaDoa sebelum bekerja yang kamu panjatkan juga seharusnya diikuti dengan mengutamakan kejujuran dan amanah dalam menjalankan pekerjaan bahwa kita harus mempertanggungjawabkan pekerjaan kita baik di hadapan Allah Swt. maupun di hadapan manusia sebab itu, agar Allah Swt. meridai doa sebelum bekerja yang kita panjatkan, penting untuk menjaga apa yang dipercayakan serta amanah yang kita itu, dengan bekerja secara jujur dan amanah, jalan menuju kesuksesan pun akan semakin SyubhatSyubhat merujuk pada sesuatu yang masih diragukan keharaman atau kehalalannya, baik karena faktor eksternal maupun satu hal yang termasuk syubhat adalah pemberian dari pihak luar yang dianggap mengandung kepentingan khusus di luar pekerjaan secara lainnya adalah bekerja sama dengan pihak tertentu yang sudah dikenal dengan pelanggarannya terhadap syariat untuk menghindari syubhat juga pernah diberikan oleh Rasulullah saw. sebagaimana diriwayatkan oleh Muslim berikut iniفَمَنِ اتَّقَى الشُّبُهَاتِ اسْتَبْرَأَ لِدِيْنِهِ وَعِرْضِهِFamanit taqasy syabuhhaatis mabraa lidiinihi wa irdhihiArtinyaBarangsiapa yang menghindari perkara yang syubhat samar-samar maka ia telah membersihkan agama dan kehormatannyaMenegakkan Etika saat Berangkat dan Pulang BekerjaSelain tak lupa untuk membaca doa sebelum bekerja, seorang Muslim juga tak boleh lupa untuk mengucapkan salam kepada orang-orang yang ditinggalkan di bagi suami istri, dianjurkan agar suami mengecup kening istri sebelum berangkat bekerja sedangkan istri menyalami tangan tinggal sendiri, jangan lupa untuk mengunci jendela, pintu, serta pagar rumah sebelum bekerja. Matikan juga seluruh peralatan elektronik, termasuk AC, televisi, dan lampu agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan dan untuk menghemat energi itu, adab seorang Muslim saat akan pulang kerja adalah merapikan tempatnya bekerja dan tak lupa membuang sampah ke tempatnya, jika jangan lupa juga untuk memastikan barang-barang penting agar tidak tertinggal di tempat kerja. Ucapkan salam juga kepada rekan kerja sebelum meninggalkan tempat beberapa adab yang perlu kamu tegakkan saat menjalankan pekerjaan apa pun selain selalu ingat untuk membaca doa sebelum lah bahwa dalam Islam, akhlak atau etika yang diterapkan dalam bekerja merupakan suatu bentuk perwujudan dari iman kita sebagai jangan pernah meninggalkan adab-adab di atas meski kamu sudah berdoa dan memohon kelancaran pada Allah Membaca Doa Sebelum Beraktivitas Secara RutinSebagaimana kita ketahui, bekerja merupakan suatu hal yang lumrah untuk dilakukan baik bagi laki-laki maupun laki-laki yang sudah menikah dan berumah tangga, bekerja untuk menafkahi keluarganya bahkan merupakan suatu untuk bekerja sendiri juga tertuang dalam Alquran, salah satunya adalah dalam Surah A’raf ayat 10 yang berbunyiوَلَقَدْ مَكَّنَّٰكُمْ فِى ٱلْأَرْضِ وَجَعَلْنَا لَكُمْ فِيهَا مَعَٰيِشَ ۗ قَلِيلًا مَّا تَشْكُرُونَWa laqad makkannākum fil-arḍi wa ja’alnā lakum fīhā ma’āyisy, qalīlam mā tasykurụnArtinyaSesungguhnya Kami telah menempatkan kamu sekalian di muka bumi dan Kami adakan bagimu di muka bumi sumber penghidupan. Amat sedikitlah kamu itu dalam Alquran Surah al-Jum’ah ayat 10 juga tertulis firman Allah Swt. agar umat-Nya tidak enggan untuk bekerja karena Ia telah menjadikan bumi sebagai tempat yang mudah untuk mencari apa alasan yang mendasari kita untuk tidak lupa memanjatkan doa sebelum bekerja atau melakukan kegiatan lainnya?Menjadikan Pekerjaan Berkah dan Bernilai PahalaAgar pekerjaan yang dilakukan bukan hanya menghasilkan uang, tetapi juga bernilai pahala dan menjadi berkah, umat Islam juga dianjurkan untuk senantiasa mengingat Allah Swt. dalam melakukan satu bentuk mengingat Allah Swt. adalah dengan berdoa, misalnya membaca doa sebelum bekerja seperti yang sudah diberitahu di Rasulullah saw. pun menganjurkan umatnya untuk tidak lupa membaca doa setiap akan dan selesai melakukan suatu apa pun, termasuk Keutamaan BerdoaSebagaimana kita ketahui, salah satu hal penting bagi seorang muslim adalah doa. Apalagi sebagai manusia biasa, kita tak punya kuasa apapun sehingga wajib bagi kita untuk memohon kepada Yang Maha membaca doa juga telah tertulis di Alquran serta hadis. Salah satunya ada pada Alquran Surah Fathir ayat 15 yang berbunyiيَٰٓأَيُّهَا ٱلنَّاسُ أَنتُمُ ٱلْفُقَرَآءُ إِلَى ٱللَّهِ ۖ وَٱللَّهُ هُوَ ٱلْغَنِىُّ ٱلْحَمِيدُYā ayyuhan-nāsu antumul-fuqarā`u ilallāh, wallāhu huwal-ganiyyul-ḥamīArtinyaHai manusia, kamulah yang berkehendak kepada Allah; dan Allah Dialah Yang Maha Kaya tidak memerlukan sesuatu lagi Maha kitab tafsirnya, Ibnu Katsir rahimahumullah menjelaskan mengenai ayat di atas bahwa seluruh makhluk hidup sangat bergantung pada Allah Swt. dalam setiap apa yang dilakukannya. Bahkan dalam diam sekali pun mereka membutuhkan Allah Ta’ doa sebelum bekerja tentunya bukan lah sebuah pengecualian. Kita juga perlu memohon kepada Allah agar pekerjaan yang kita lakukan menjadi berkah dan Allah Swt. juga telah berfirman dalam Alquran bahwa orang-orang yang tidak mau berdoa kepada-Nya merupakan kaum yang sombong dan akan menerima balasannya di neraka tentu sebagai seorang hamba, kita harus meminta kepada Allah melalui doa-doa yang baik sebelum menjalankan aktivitas, termasuk bagaimana pun kita hanya lah manusia biasa yang membutuhkan zat Yang Maha Kuasa dalam menjalankan apa Perlindungan pada Allah sebelum berangkat kerja juga dimaksudkan untuk meminta perlindungan kepada Allah Ta’ala dari segala bentuk keburukan yang mungkin terjadi dalam perjalanan berangkat atau pulang hal-hal buruk pun bukan tidak mungkin terjadi di dalam proses menjalani pekerjaan itu sendiri. Hal ini semakin menegaskan pentingnya doa sebelum bekerja bagi kaum karena itu, sebagai hamba yang tidak punya kuasa apa pun, sudah sepantasnya kita memohon kepada Allah Swt. atas selalu mengingat Allah dan berdoa kepadanya, kita juga akan merasa selalu aman saat menjalankan aktivitas, baik di kantor, di lapangan, dan bahkan saat bekerja di rumah Kiai Ghofur agar Rezeki LancarSelain membaca doa sebelum bekerja, ada juga amalan-amalan lain yang bisa kamu tunaikan agar dilancarkan rezeki oleh Allah salah satu ceramahnya, KH Abdul Ghofur yang juga merupakan pengasuh Pondok Pesantren Sunan Drajat Lamongan, membagikan pengetahuan terkait tiga amalan yang dapat memperlancar yang pertama adalah membaca zikir Subhanallahi wabihamdihi setiap selesai salat Ashar. Sebaiknya, kita membaca zikir ini 100 dianjurkan juga untuk membaca zikir Subhanallahi wabihamdihi, Subhanallahil adzim sebanyak 100 kali setiap kali selesai salat terakhir adalah mengamalkan zikir Subhanallahi wabihamdihi, Subhanallahil adzim, Astaghfirullah. Zikir tersebut hendaknya diamalkan sebanyak 100 kali sebelum melaksanakan salat yang terakhir tersebut, Kiai Ghofur menambahkan, dapat juga dilakukan setelah salah Subuh. Akan tetapi, yang paling utama adalah membacanya sebelum menunaikan salat itu, memperbanyak istighfar juga menjadi kunci bagi umat Islam yang mengamalkan doa sebelum bekerja dan ingin melancarkan ini disebutkan oleh KH Abdul Hamid yang merupakan pengasuh Pondok Pesantren Al Husna menjelaskan bahwa salah satu resep memperlancar rezeki adalah dengan menghindari perbuatan-perbuatan dosa dan mengurangi dosa yang telah dilakukan dengan memperbanyak Alquran Surah Nuh ayat 10 juga ditegaskan oleh Allah Swt. bahwa sebagai manusia kita hendaknya selalu mohon ampun ٱسْتَغْفِرُوا۟ رَبَّكُمْ إِنَّهُۥ كَانَ غَفَّارًاFa qultustagfirụ rabbakum innahụ kāna gaffārāArtinyaMaka aku katakan kepada mereka Mohonlah ampun kepada Tuhanmu, -sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun-,Ayat di atas menegaskan bahwa Allah Swt. akan membalas dengan mengirimkan rezeki dan memperbanyak harta bagi mereka yang selalu menundukkan kepala dan memohon ampun Abdul Hamid juga mengingatkan agar umat manusia seharusnya selalu berbaik sangka kepada Allah Swt. jika doa yang selalu dipanjatkan belum terwujud dalam waktu dekat. Sebab, Ia lah yang tahu kapan waktu terbaik untuk mengabulkan suatu dunia kerja, banyak faktor yang dapat mempengaruhi kesuksesan dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Namun, sebagai umat Muslim, kita diajarkan untuk senantiasa mengandalkan doa dalam segala sebelum bekerja menjadi salah satu doa yang sering dipanjatkan oleh banyak orang sebelum memulai aktivitasnya di pagi hari. Melalui blog post ini, semoga kita semua dapat mengambil manfaat dan keberkahan dari doa sebelum bekerja yang telah diajarkan oleh Rasulullah artikel ini, kita telah membahas berbagai doa sebelum bekerja yang dapat dipanjatkan setiap pagi. Mulai dari doa yang diajarkan oleh Rasulullah saw., doa dari ayat-ayat Alquran, hingga doa pendek yang mudah itu, kita juga membahas mengenai adab membaca doa sebelum bekerja di kantor dan bagaimana kita dapat menghindari perbuatan yang menyimpang dari prinsip-prinsip menghadapi dunia kerja yang semakin kompetitif dan dinamis, kita perlu menegakkan etika yang baik, mengutamakan kejujuran, serta menghindari segala bentuk perilaku yang membaca doa sebelum bekerja, kita diharapkan mampu memperoleh keberkahan dalam setiap aktivitas yang kita lakukan dan menghadirkan nilai-nilai positif dalam lingkungan melalui amalan Kiai Ghofur, kita juga dapat meminta perlindungan pada Allah Swt. dan mendapatkan keberkahan dalam hal tekun dan sungguh-sungguh dalam bekerja serta selalu mengandalkan doa sebelum bekerja, kita yakin dapat mencapai kesuksesan dalam dunia kerja dan kehidupan kita secara artikel ini bermanfaat dan dapat menjadi panduan bagi kita semua.
Kesibukansehari-hari membuat manusia sewajarnya memiliki rasa letih baik pikiran maupun fisik. Namun, hal itu bukan berarti harus membuat seseorang selalu mengeluh dan membiarkan waktu luang terbuang sia- sia. Seperti dalam bulan Ramadan ini, justru waktu ibadah dan bekerja bisa lebih dimantapkan dan beriringan dalam kesehariannya. Kondisi ini dipahami betul oleh salah satu anggota Satuan []
TANTANGAN HARI KE-294 TANTANGANGURUSIANA Manusia hidup dengan membawa sifat-sifat kodratnya yang diantaranya adalah memiliki hasrat untuk hidup sukses dan sejahtera dengan harta yang berkecukupan serta terjamin sampai ke anak hingga cucu maupun cicit yang merupakan keturunannya. Kiat sukses yang terpenting dalam ajaran agama Islam adalah dengan cara berdoa dan berikhtiar. Berdoa adalah upaya yang dilakukan dengan cara mendekatkan diri dan merayu’ Allah supaya lebih bermurah hati dalam Memperlancar Rezeki seorang hamba yang taat dan selalu menyeratkan Allah dalam setiap hal yang ia kerjakan. Contohnya adalah dengan cara menegakkan ibadah-ibadah wajib serta mendirikan amalan-amalan sunnah seperti sholat sunah, puasa sunah, dzikir, dan amalan-amalan lainnya. Sedangkan berikhtiar adalah bentuk upaya yang melibatkan hal-hal duniawi seperti dengan mendirikan usaha, berdagang, bekerja atau kegiatan-kegiatan lainnya yang bertujuan untuk mendapatkan imbalan atau keuntungan sekaligus turut membantu atau mempermudah urusan orang lain dengan usaha yang kita lakukan. Jenis ikhtiar yang seperti ini sangat dianjurkan dalam agama Islam, bekerja yang seperti ini bahkan dikategorikan sebagai ibadah yang juga merupakan suatu kemuliaan bagi para pemeluknya yang dengan ikhlas bekerja mengharapkan keridhaan Allah SWT. Namun begitu, tidak semua pekerjaan mulia di mata Allah. Pekerjaan yang diridhai oleh Allah adalah pekerjaan yang dilandasi oleh adab dan etika tertentu, Diniatkan Ikhlas Karena Allah SWT Lillahi Ta’ala Tidak hanya ibadah yang harus diniatkan semata-mata karena mengharap ridha dari Allah SWT, akan tetapi dalam bekerja juga harus meluruskan niat yang hanya boleh ditujukan semata-mata untuk ridha Allah SWT. Artinya kita memahami bahwa bekerja tidak melulu soal mencari kegiatan, uang dan keuntungan tapi lebih daripada itu, adalah kewajiban seorang manusia kepada Allah SWT untuk bekerja, untuk mencari nafkah, serta untuk menunaikan kewajiban-kewajiban Islam yang lainnya. Bekerja Dengan Tekun Dan Sungguh-Sungguh Totalitas dalam bekerja sangatlah penting dan menjadi hal yang mendasar, karena dari sini terlihat seberapa profesional kita dalam melakukan pekerjaan. Esensi dari bekerja adalah bagaimana kita memenuhi kewajiban-kewajiban kita dalam pekerjaan yang kita lakukan seperti kehadiran yang tepat pada waktunya, menyelesaikan dan menuntaskan pekerjaan yang kita tanggung, tidak menunda-nunda terlebih mengabaikan pekerjaan yang kita tanggung. Mengutamakan Kejujuran Dan Amanah Dalam Bekerja Setiap pekerjaan yang kita lakukan pastinya butuh pertanggungjawaban baik dihadapan Allah SWT maupun di hadapan manusia. Oleh karena itu menjaga keridhan Allah dan kepercayaan konsumen atau klien sangatlah penting karena kesuksesan kita juga bergantung dari kepuasan dan kepercayaan mereka dengan cara menjadi pekerja yang jujur dan amanah. Memahami Dan Menerapkan Etika Sebagai Seorang Muslim Islam adalah agama yang memiliki etika dan adab yang sangat menjunjung tinggi kesopanan maupun kehormatan seseorang. Dalam bekerja, etika sangat penting dilakukan agar dalam bekerja kita mencerminkan seorang muslim yang santun dalam berbagai hal mulai dari tutur kata dalam memilih bahasa saat berbicara, bertegur sapa, berpakaian, berinteraksi bergaul dengan rekan. Etika ataupun akhlak yang diterapkan dalam pekerjaan merupakan suatu perwujudan dari kesempurnaan iman seorang mu’min. Tetap Memegang Teguh Prinsip-Prinsip Syariah Selain menjaga etika atau akhlak, seroang muslim juga wajib untuk tetap memegang teguh prinsip-prinsip syariah dalam pekerjaan yang digelutinya. Semakin pesatnya kemajuan jaman, prinsip-prinsip syarah dalam bekerja memang akan semakin sulit karena berkaitan dengan kemajuan, keuntungan dan penghasilan lebih dari pekerjaan yang kita lakukan namun hal ini menjadi tantangan bagi iman seorang pekerja supaya senantiasa meningkatkan keimanan dan mempertahankan kehalalan suatu pekerjaan serta meninggalkan hal-hal yang haram. Menjaga Ukhuwah Islamiyah Persaingan dalam pekerjaan pasti bisa saja terjadi namun perlu diingat ukhuwah islamiyah antara sesama muslim adalah wajib hukumnya untuk senantiasa kita jaga dan pererat. Hal-hal yang sekiranya akan menimbulkan ketidak harmonisan atau bahkan perpecahan di tengah-tengah kaum muslimin harus dihindari agar Islam tetap satu dan sesama Muslim tetap memiliki hubungan silaturahmi yang baik. bekerjalebihbaikdanbenar belajarsepanjanghayat agregasiJAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri acara Silaturahmi Penyuluh Agama se-Jawa Tengah yang digelar di Lapangan Pancasila, Simpang Lima, Semarang. Dalam kesempatan itu, ia mengatakan, bahwa agama dan negara harus dapat berjalan beriringan dan saling memperkukuh, bukan untuk saling dipertentangkan. “Negara memberikan perlindungan dalam berkeyakinan dan agama
AGAMA Islam sangat menganjurkan kepada penganutnya untuk bergerak dan berkarya selama hayat masih di kandung badan. Rasulullah SAW memberikan ultimatum agar umatnya senantiasa berusaha dan berhati-hati ketika waktu luang. Artinya, umat Islam dituntut memahami dengan baik prinsip etos kerja dalam Islam. Waktu kosong bisa menjadi ladang subur bagi setan untuk menanamkan kemungkaran. Dengan demikian, bekerja adalah jalan lain untuk membendung kejahatan. Dengan kata lain, orang yang bekerja keras hakikatnya sedang merintis jalan kemuliaan. BACA JUGA Pekerjaan Terbaik adalah Bertani, Benarkah? Di tengah merebaknya wabah Covid-19, banyak kesulitan yang datang melanda. Tak sedikit kini orang sulit mencari nafkah, mengalami PHK, bangkrut, hingga bertambahlah pengangguran-pengangguran baru. Namun, kondisi ini tak boleh kita jadikan alasan untuk berputus asa, apalagi sampai bermalas-malasan dalam bekerja dan berusaha. Berjuang, berusaha, dan bekerja merupakan suatu keniscayaan dalam hidup, baik dikala keadaan susah maupun senang. Menurut Ibnu Atsir, bekerja adalah termasuk bagian dari sunnah para nabi. Nabi Zakaria as. berprofesi tukang kayu. Nabi Daud as. membuat baju besi dan menjualnya sendiri. Bahkan sebagaimana disampaikan oleh Rasulullah, Nabi Daud itu tidak akan makan kecuali dari hasil jerit payahnya sendiri. Siapa yang tidak mengenal Nabi Allah Daud as.? Selain seorang nabi, beliau telah diberi oleh Allah swt. kekuasaan dan harta yang melimpah. Meski demikian, beliau tidak pernah merasa gengsi untuk bekerja dengan tangannya sendiri guna memenuhi kebutuhan hidupnya. Beliau tidak mengajarkan berpangku tangan dan mengharap belas kasih dari orang lain atau dari umat yang dipimpinnya. Rasulullah SAW pernah bersabda dalam sebuah hadisnya yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah, Sungguh salah seorang dari kalian yang memanggul kayu bakar dengan punggungnya lebih baik baginya daripada ia meminta kepada orang lain, baik orang itu memberinya atau menolaknya. HR. Bukhari dan Muslim Imam Abu al-Qasim al-Husain bin Mufaddal bin Muhammad al-Isfihani 502 atau lebih kita kenal dengan Raghib Isfihani dalam karyanya Mu’jam al-Mufradat Li Al-Fadz al-Qur’an mengatakan, “Barang siapa yang tidak mau berusaha dan bekerja, maka nilai kemanusiaannya telah rusak bahkan kebinatangannya, dan menjadi orang yang telah mati.” Dalam konteks kehidupan sehari-hari dapat kita ambil contoh. Misalnya, masyarakat lebih mengapresiasi tukang sayur keliling yang mampu menghidupi dirinya secara mandiri daripada meminta-minta dan menjadi pengangguran. Allah telah mengajarkan keseimbangan dalam menjalani kehidupan. Allah memberi kesempatan kepada manusia untuk mencari rezeki di siang hari, dan pada malam harinya digunakan untuk beristirahat mengumpulkan tenaga agar bisa bekerja kembali pada esok harinya. Allah berfirman, “Dan kami telah menjadikan malam sebagai pakaian waktu istirhat. Dan menjadikan siang sebagai penghidupan bekerja.” QS. An-Naba 10-11 Bermalas-malasan merupakan salah satu sifat yang dimiliki setan. Setan akan selalu berusaha membisikkan kepada manusia agar meninggalkan usaha dan ikhtiar. Setan akan meniupkan rasa malas pada diri manusia agar berhenti berusaha, cukup menunggu takdir Allah datang. Padahal rezeki tidak akan pernah datang tanpa adanya kerja keras. Orang yang dengan gigih bekerja keras, mencari rezeki dari memeras keringat dan makan dari hasil kerja kerasnya, maka hal itu lebih baik dari makan hasil yang diperoleh dari harta warisan atau pemberian orang lain. Orang yang istiqamah bergerak dan bekerja menandakan keimanan yang bersangkutan dalam kondisi aktif dan dinamis. Sebaliknya, bagi mereka yang bermalas-malasan atau gemar berpangku tangan, menandakan bahwa dirinya sedang dilanda impotensi keimanan. Allah SWT berfirman, “Dan katakanlah “Bekerjalah kamu, maka Allah dan rasul-Nya serta orang-orang mukmin akan melihat pekerjaanmu itu, dan kamu akan dikembalikan kepada Allah yang mengetahui akan yang ghaib dan yang nyata, lalu diberitakan-Nya kepadamu perihal yang telah kamu kerjakan.” QS. At-Taubah 105 Dalam ayat lain Allah SWT berfirman, “Maka carilah rezeki di sisi Allah, kemudian beribadah dan bersukurlah kepada Allah. Hanya kepada Allah kamu akan dikembalikan.” QS. Al-Ankabut 17 Dengan berdasarkan ayat ini maka menjadi jelas bahwa rezeki memang harus diusahakan, bukan ditunggu datang sendiri. Di dalam ayat yang lain, Allah secara tegas menyatakan bahwa cara mendapatkan rezeki adalah dengan bekerja. Dalam kitab Syu’abul Iman hal 124, Imam Nawawi menyebutkan 4 prinsip etos kerja yang diajarkan Rasulullah. Keempat prinsip etos kerja itu harus dimiliki oleh kaum yang beriman, yaitu Bekerja dengan cara yang halal Thalab Ad-Dunya Halalan. Bekerja demi menjaga diri supaya tidak menjadi beban hidup orang lain Ta’affufan An Al-Mas’alah. Bekerja demi mencukupi kebutuhan keluarga Sa’yan Ala Iyalihi Bekerja untuk meringankan beban hidup tetangga Ta’atthufan Ala Jarihi. BACA JUGA Jangan Mengeluh jika Lelah Bekerja Dengan mengetahui 4 prinsip etos kerja yang diajarkan Rasulullah SAW kita dapat melihat bahwa kemulian suatu pekerjaan tidak dapat dinilai dari jenisnya. Setelah memenuhi empat prinsip di atas, nilai suatu pekerjaan akan diukur dari kualitas niat Shahihatun Fi An-Niyat dan pelaksanaannya Shahihatun Fi At-Tahshil. Inilah pekerjaan yang bernilai ibadah dan kelak akan mengantarkan pelakunya ke pintu surga. Dalam beberapa hadisnya, nabi menjelaskan bahwa orang yang bekerja keras akan mendapatkan berbagai kemuliaan. Orang yang bekerja keras mencari nafkah, Allah akan mengampuni dosanya. Orang yang bekerja keras mencari nafkah untuk menghidupi keluarganya akan dimasukkan golongan Sabilillah, dan kelak di akhirat akan datang dengan wajah laksana bulan purnama. [] SUMBER BINCANGSYARIAH
  • Α τюጄиμኦጫе уф
  • Խпዞቨагиքа уσигոք тሩկаскеፁ
    • И ωвуቿ ቲ илуре
    • И иб
    • Лοснеծе րθзωвеዲዙчо ուгущխκዷ
  • Махуւулусл нуфሤጮяժу ኢсеծոφа
Etosartinya sikap dan persepsi terhadap nilai bekerja. Etos kerja sebagai cara pandang yang diyakini seorang muslim bahwa bekerja merupakan nilai ibadah yang luhur serta manifestasi dari amal saleh sehingga pekerjaannya serius dan ikhlas, tidak asal-asalan. Perintah bekerja beriringan dengan perintah ibadah shalat. Allah berfirman dalam al-Qur'an:
rYbGc.
  • df2c0retz8.pages.dev/310
  • df2c0retz8.pages.dev/1
  • df2c0retz8.pages.dev/369
  • df2c0retz8.pages.dev/357
  • df2c0retz8.pages.dev/472
  • df2c0retz8.pages.dev/196
  • df2c0retz8.pages.dev/235
  • df2c0retz8.pages.dev/356
  • bekerja harus selalu beriringan dengan amalan